Irfan Hakim lahir di Bandung pada 15 Oktober 1975 sebagai anak ketujuh dari delapan bersaudara. Sejak kecil, ia sudah akrab dengan dunia seni, mulai dari menyanyi, menari, hingga membaca puisi.
Masa kecil dan remajanya dihabiskan di Bandung, tempat ia memulai karier sebagai model iklan. Meski menempuh pendidikan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung dengan jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Irfan justru menapaki jalannya di dunia hiburan.

Perjalanan Irfan di dunia seni tidak selalu mulus. Saat SMA, ia aktif menonton teater di Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI) Bandung dan bergabung dalam kelompok teater Studio Teater Islam Karisma (STIK) di Masjid Salman ITB. Hal ini sempat membuat orang tuanya khawatir dan mengingatkannya agar tidak menjadikan seni sebagai profesi utama.
Setelah lulus SMA pada 1993, Irfan ingin kuliah, tetapi kondisi ekonomi keluarganya sedang sulit. Ia pun sempat menunda kuliah dan mendalami dunia seni. Namun, akhirnya ia mendaftar ke ASTI dengan biaya dari hasil kerjanya. Meski begitu, ayahnya tetap meminta agar ia kuliah di UIN Bandung, sehingga Irfan akhirnya mengambil jurusan KPI di Fakultas Dakwah pada 1994.
Selama kuliah, Irfan tetap menyalurkan kecintaannya pada seni. Ia aktif di kelompok paduan suara KABUMI IKIP Bandung, yang membawanya tampil hingga ke Eropa dan Jepang. Bahkan, ia kerap bermain angklung di Istana Negara atas undangan Presiden Soeharto.
Setelah menyelesaikan kuliah, Irfan menghadapi pilihan besar dalam kariernya. Ia memilih dunia hiburan dibanding profesi sebagai pendakwah, meskipun awalnya ayahnya kurang setuju. Dengan tekad kuat, Irfan berangkat ke Jakarta dan tinggal di kontrakan kecil untuk merintis kariernya. Kesempatan emas datang ketika ia mendapat tawaran menjadi model iklan permen. Sejak itu, jalannya di dunia hiburan terbuka lebar.

Berbekal latar belakang seni dan komunikasi, Irfan mulai merambah dunia sinetron hingga menjadi presenter. Namanya semakin dikenal sebagai pembawa acara berbakat, dengan membawakan berbagai program televisi, mulai dari infotainment, kuis, talkshow, hingga ajang pencarian bakat seperti D’Academy, Hafidz Indonesia, dan Akademi Sahur Indonesia.
Kesuksesan di dunia hiburan membawa Irfan ke babak baru dalam kehidupan pribadinya. Ia menikah dengan Della Sabrina Indah Putri dan dikaruniai empat anak. Selain itu, ia juga mengembangkan berbagai bisnis di bidang manajemen artis, event organizer, kuliner, dan mode, menyadari bahwa popularitas di dunia hiburan tidak berlangsung selamanya.
Dari seorang mahasiswa KPI hingga menjadi salah satu presenter ternama di Indonesia, perjalanan Irfan Hakim adalah bukti bahwa passion dan kerja keras dapat membuka jalan menuju kesuksesan, meskipun jalannya tidak selalu sesuai dengan rencana awal.
Keluarga
- Orang Tua : H. Rosyid Sukarya dan Hj. Juariah
- Istri : Della Sabrina Indah Putri
- Anak : 5
Pendidikan
- SD Kebon Gedang 3 Bandung (1981-1987)
- SMP Negeri 4 Bandung (1987-1990)
- SMU Negeri 8 Bandung (1990-1993)
- S1, Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, UIN Sunan Gunung Jati, Bandung
Karir
Acara TV
- Makin Gaya (Trans TV)
- Titian Semangat (Hikmah Fajar, RCTI)
- KDI 3, KDI 4, dan KDI 5 (TPI)
- Bursa Musik AnTV (antv)
- Sambungan Langsung Jadi Jutawan (antv)
- Game Zone
- Unik (RCTI)
- The Dance Icon Indonesia (SCTV)
- La Academia Junior Indonesia (SCTV)
- Kuis Keluarga (Trans TV)
- Bintang Pantura (Indosiar)
- Comedy Academy (Indosiar)
- Insert Pagi (Trans TV)
- Kepo Quiz (Trans7)
- Pagi-pagi Bagi-bagi (Indosiar)
- 1001 Fakta (Trans TV)
- D Academy (Indosiar)
- D’T3rong Show (Indosiar)
- Hafidz Indonesia (RCTI)
- Akademi Sahur Indonesia (Indosiar)
- Mamamia (Indosiar)
- Q Academy (Indosiar)
- Ada Ada Aja (Global TV)
- D Academy Celebrity (Indosiar)
Sinetron
- Cinta Pertama (2001)
- Kejarlah Daku Kau Kutangkap (2001)
- Kemilau Kemuning Senja (2001)
- Romantika (2001)
- Lupus Milenia (2001)
- Siapa Takut Jatuh Cinta (2002)
- Jelangkung (2003)
- Crazy Boys (2003)
- Putri Keempat (2003)
- Benci-benci Rindu (2003)
- Mr Pet (2003)
- Anak Mami Jatuh Cinta (2006-2007)
- Joe Bebek Emas (2006-2007)
FTV
- Jika Pacar Payah Banget (2002)
- Cewek Komersil (2002)
- Jodohnya Cantik (2003)
- Bang Jagur (2006)
- Di Atas Sajadah Panjang (2007)
- Pacarku Kemayu Sekali (2008)
Film
- Red CobeX (2010)
- Pengisi Suara Petualangan Singa Pemberani Magilika (2015)
Iklan
- Calpino Water
- Kacang Mr. P
- Hexos
- Hazeline
- Biskuit Anytime
- Obat Mag WAISAN
- Simpedes BRI
- Frutang
- Indosat IM3
- Motor Suzuki Spin
- Iklan Layanan Msyarakat Gas LPG Tabung Hijau
- Iklan Layanan Msyarakat Flu Burung
- Sardines ABC
- Bank Jabar
- Sarimi
- Indosat Poin Plus Plus
- Colek Oles Sendi
- Mextril
- Kopi Gingseng Kukubima
- Sarimie
- Rinso
